Rabu, 22 Juni 2011

Membangun program assembly

Menjelaskan dasar-dasar pembuatan program assembly, cara penggunaan rutin-rutin i/o dan sebagai rutin bahasa pemrograman C.
Saat ini, sudah jarang sekali membuat program lengkap yang berdiri sendiri dengan menggunakan bahasa assembly. Assembly sangat berguna untuk keperluan rutin yang kritis dan sangat khusus.
Mengapa ?
Semua itu, sangat mudah jika diprogram dengan mengunakan sebuah bahasa pemrograman beraras tinggi jika dibandingkan dengan bahasa assembly. Juga, dengan menggunakan bahasa assembly membuat program sangat sulit untuk di pindahkan (di porting) ke platform yang lainnya (arsitektur komputer lainnya). Pada kenyataannya, sangat sulit membuat program dalam bahasa assembly secara keseluruhan.
Namun, mengapa banyak orang yang masih belajar bahasa assembly ?.
Alasannya adalah:

1. Kadang-kadang kode ditulis dalam bahasa assembly karena dapat lebih cepat eksekusinya daripada kode yang dihasilkan kompiler.
2. Assembly mengijinkan untuk mengakses perangkat keras secara langsung, hal ini mungkin sulit atau tidak mungkin dapat dilakukan oleh bahasa pemrograman tingkat tinggi.
3. Belajar program menggunakan bahasa assembly akan menolong sebagai penguatan untuk mengerti bagaimana komputer bekerja.
4. Belajar program menggunakan bahasa assembly akan menolong mengerti secara baik bagaimana kompiler dan bahasa pemrograman beraras tinggi seperti C bekerja

LIHAT SELENGKAPNYA : http://elektro.ub.ac.id/bsw/kuliah-1/bahasa-assembly/membuat-program-assembly

Tidak ada komentar:

Posting Komentar